trip 29 :"D

HOLAAAAA!!!

udah sebulanan ini gue gak kemana-mana dikarenakan ada PPKM ditambah juga kasus Covid ini memang lagi meningkat tajam sekali. jadi daripada-daripada ya gue memilih untuk stay aja di rumah. melewati 2 minggu liburan sekolah dengan di rumah aja, itu suatu pencapaian yang sangat luar biasa sih. maka dari itu, untuk mengobati kerinduan akan jalan-jalan (halah), gue kembali lagi menulis di sini. ya itung-itung referensi kalau kita udah bisa bebas lagi, yes!

Dian dan wilayah Bogor ini emang gak bisa dipisahkan sih ya. mau mencoba tempat lain di arah yang berbeda tapi gak pernah ketemu referensi tempat yang bagus. sekalinya nemu, jauhnya gak ketolongan. kalau dipaksa buat PP ya kok gue gak sanggup, tapi kalau dipakai nginap.... semacam mustahil. mana mungkin Bapake mengizinkan mobilnya menginap. mau gue bilang nginep di hotel bintang 5 sekalipun dengan pengawasan parkir yang super duper ketat, tetap gak akan dikasih izin. alhasil, baliknya ya ke Bogor lagi, Bogor terus. tapi gapapa, secara tempat ini deket kan ya. jadi kalau tetiba Bapake nelfon, bisa lebih cepet gaspol sampe ke rumah. hehehe.

ada 3 tempat yang mau gue bahas dan 3 tempat ini gue datangi selama sehari penuh bersama... yap, 2 manusia yang sudah tidak asing lagi, yang selalu ada di post jalan-jalan gue. siapa lagi kalau bukan Riki dan Tono. and yap, here we go!

SAMA DENGAN PASIR ANGIN

tempat pertama yang kami datangi adalah ini, coffee shop yang sering banget muncul di explore IG gue. jadi kafe Sama Dengan ini tuh banyak banget cabangnya, bahkan di puncak sendiri ada 2. satu di puncak bagian bawah, satunya lagi di puncak bagian atas alias Ciloto. nah kalau yang ini ada di puncak bagian bawah.

tema coffeshop ini adalah hutan pinus. untuk kesini kalian bisa lewat 2 akses, dari puncak atau dari Sentul. kalau dari puncak, sehabis jembatan pertama, langsung belok kiri, kemudian ikutin aja jalannya. nanti ketemu dah itu plangnya. kalau dari Sentul ya jelas lewat Bukit Pelangi lah, manalagi.

untuk masuk ke sini dikenakan biaya parkir 5 ribu perak. pakiran di tempat ini tuh sempit. kalau kalian gak dapet parkir di depan coffeshopnya langsung, kalian bisa parkir di atasnya sih terus jalan deh ke bawah. tapi kalau dapet parkir di bawah, sistem parkirnya kayak valet gitu. karena sempit jadi kunci dititip di lemari kecil ya, biar kalau ada mobil yang mau keluar bisa langsung diatur sama petugasnya. aman kok, yang penting STNK dibawa aja biar gak ilang.

coffeshopnya sendiri gak terlalu luas, tapi lumayan nyaman sih. kita dikasih 2 pilihan. mau duduk di tempat biasa atau di tempat yang suka jadi spot foto gitu. kalau di tempat khusus ada minimum ordernya yaitu 200 ribu. tapi dilihat ya tempatnya. karena kalau mau ambil tempat yang agak luas, selain ada minimum order, ada minimum pengunjung juga. jadi kalau kalian hanya bertiga terus mau ngambil tempat yang luas, jelas gak bakalan dikasih. soalnya kemarin kita ditolak kwkwkw, padahal itu tempatnya paling pewe sih.

maka dari itu, kami bertiga ambil meja di tempat biasa dan viewnya ya lumayan lah daripada lumanyun, yes.

dapet bonus dinyanyiin lagu pula. wkwkkw (ape banget dah).

untuk menu makanan.... gue harus bilang, tempat ini memang rada pricey. sedangkan untuk rasa ya... standar sih. gak yang waw gimana juga. ya gue maklum sih, secara mereka jual tempat juga kan.

ah tapi yang paling menyenangkan adalah... tempat ini ramah hewan peliharaan. jadi kalau kalian mau bawa hewan gitu, diperbolehkan kok. ini aja kemaren gue foto sama anjing husky yang selidik punya selidik, ternyata... pemilik anjing ini ya owner cafe ini. pantesan pas gue sama Riki foto kok semua karyawannya pada manggil, Jessi, Jessi. kirain karena owner anjing ini pelanggan, taunya... yang punya cafe, euy.

kelar makan minum cantik, baru deh muterin pohon pinusnya. sebenarnya sih gak terlalu luas dan gak terlalu banyak spot fotonya gaes. jadi pintar-pintarnya kalian aja ya mencari spot foto yang bagus kayak apa.

satu lagi. kalau kalian gak mau ke cafe dan cuma mau main ke pinusnya juga bisa kok. parkir aja di atas terus main langsung ke hutan pinusnya, abis itu balik deh. huehehe. cuma kalo parkir di bawah gak masuk cafe kok agak gimana gitu yaaa.

- - - - -

FOODPEDIA SENTUL

lanjut. karena di tempat tadi kami bertiga gak ada yang berani beli makan saking mahalnya... jadilah gue ajak mereka ke Foodpedia Sentul. secara kan, makanan di foodpedia ini kan memang ramah kantong ya. huehehhehe.

letaknya ada di rooftop Swisbell Hotel Sentul. tempatnya lumayan luas dan modelnya outdoor gitu ya. kalau cuaca lagi gak terik banget, kita bisa sih duduk di pinggiran-pinggiran atau di beanbag gitu sambil lihat pemandangan yang gak terlalu waw itu. huehhehe. cuma karena kami datengnya tepat jam 12an, ya cari aman lah, ambil tempat yang ada tendanya biar gak gosong, shay.

di sini kita makan banyak banget. bahkan sampe ada yang dibungkus deh kayaknya saking begahnya. but suprisingly.... uang yang dikeluarkan sangat-sangat worth it sih. hhehehehe. pokoknya beneran puas lah makan di sini walau harus dimaklumi kalau makanan yang dipesan kebanyakan bertepung dan gorengan. tapi soal rasa ya lumayanlah. enak kok. entah sih, antara kami yang memang udah kelaperan banget atau memang pada dasarnya makanan ini enak. tapi yang pasti, untuk harga segitu rasa makanannya sebanding.

kalau kalian dateng pas weekend, bakalan ada live music yang bisa menemani makan kalian.

btw ada cerita gak penting tapi cukup mengesankan buat gue. jarang-jarang soalnya.

biasanya kalau jalan sama Riki kan selalu Riki ya yang digodain. untuk pertama kalinya, akhirnya ada yang 'godain' gue, walaupun yang godain gue anak kecil. huehehhe. padahal gak ada yang lihatin ini bocah, tetiba dia lewat meja gue terus acungin jempol. terus dadah-dadah ke gue, abis itu senyum terus lari. idih, gak jelas bet asli. tapi lucu, karena anak kecil sih ya jadinya lucu. kalau udah gede ya serem juga. tapi... yampun. akhirnyaaa..... laku juga, walaupun lakunya di anak kecil :'}

- - - - -

MANDAPA KIRANA RESORT

and here it is, the last one. tempat yang lagi hitz di Sentul karena ala-ala Balinya itu.

jalanan ke sini agak sempit tapi tenang aman kok. karena penjaganya selalu ngasih info, jadi gak akan mungkin kita ketemu mobil dari arah berlawanan. FYI, jalanannya agak sedikit terjal tapi masih tergolong aman. view di jalannya pun bagus deh. kemaren pengen berenti tapi di belakang ada mobil, gak mungkin banget turun cuma buat foto doang. yang ada dicaci maki mobil belakang :")

parkirannya luas kok. nah, untuk masuk ke tempat ini kita dikenakan tiket masuk sebesar 50 ribu per orang dan karcis mobil 10 ribu. untuk pembayaran tiket masuk masih menggunakan uang cash ya. tempatnya belum menerima uang elektronik, jadi dipersiapkan ya!

tiket masuk tadi bisa kita tukar jadi salah 1 minuman atau jadi penambah biaya makan. jujur nih gue gak tahu 1 tiket ini dikasih gratis voucher berapa ribu. maka dari itu, kemarin kami tuker sama minuman dan minuman pun milihnya yang paling mahal. biar apa? ya jelas, biar tidak rugi dong.

jadi ini tips n triknya ya gaes, tuker sama yang paling mahal minumannya. sedangkan kalau makanan jujur gue gak tahu karena mas-masnya gak jelas. dia cuma bilang, "tergantung makanannya apa, mbak!". begitcu. FYI, harga makanan di sini sangat menguras kantong, berhubung kami bertiga udah makan, jadilah cuma minum dan tentunya foto di spot yang booming itu.

oke, jadi di sini tuh ada kayak semacam Pura Lempuyang yang di Bali itu loh, lengkap sama view bukitnya gitu. untuk foto di sini memang tidak dikenakan biaya. bebas. cuma harus sabar mengantri aja ya.

kalau kalian mau hasil jepretan kalian bagus, silakan minta abang-abangnya untuk fotoin. di situ udah ada abang-abang fotografer yang bersedia membantu kalian berfoto sepuasnya (tapi tolong tahu diri juga ya, apalagi kalau udah banyak yang ngantri). harganya? sukarela. dijamin deh hasilnya bagus daripada kalian poto sendiri. kenapa?

yaps.... karena dia yang paling ngerti trik ini. kemarin si Riki udah gue suruh ngikutin tapi hasilnya zonk. setelah diteliti lebih lanjut ternyata spot juga mempengaruhi hasil foto, alias tempat abangnya duduk itu udah paling bagus banget lah.

di sini juga ada kolam renang tapi harganya 100 ribu kalau gak salah info sih (CMIIW). konsepnya sih kayak infinity pool gitu.

tapi kalau mau foto kayak gitu gratis kok, asal ya jangan mendadak nyemplung aja. gak lucu banget, udah nyemplung harus bayar pula wkkwkw. jadi diperhatikan lagi jalannya.

and yappp.... selesai sudah perjalanan 1 harinya ini. semoga jadi tempat referensi buat kalian kalau udah dibolehin jalan-jalan lagi. tetap jaga kesehatan yua!

adios!

Dian Chrisniar